Bagi Youtube sebagai penyedia layanan video streaming, implementasi standard HTML5 Video yang semakin matang di semua browser atau peramban web modern dipandang penting. Mengapa?
Tulisan ini mengangkat beberapa alasan mengapa implementasi HTML5 Video penting bagi Youtube, juga bagi penyedia layanan serupa. Di sisi lain, mengapa pengguna—secara tidak langsung—diarahkan untuk menggunakan Youtube HTML5.
Alasan pertama adalah dukungan Flash tidak tersedia pada semua sistem. Google sebagai pemilik Youtube telah mengambil langkah nyata dengan menghadirkan browser Chrome yang membawa serta Flash player. Sebab, kebutuhan Flash player di ranah daring tidak melulu soal Video :)
Hal kedua, masih berhubungan dengan Flash, ialah ada cukup banyak masalah/bug pada Adobe Flash Player yang berkaitan pada celah keamanan. Dan seringkali pula pengguna tidak menggunakan versi terakhir dari Flash yang telah disediakan oleh Adobe.
Peringatan bahwa Flash plugin perlu dimutakhirkan
Bila suatu ketika kamu mendapati peringatan "This plugin is vulnerable and should be updated" dari browser Firefox seperti tangkapan layar di atas saat akan menonton sebuah video di Youtube, ada sejumlah pilihan buat kamu sebagai user; (1) Mengaktifkan paksa Flash plugin, (2) Mengupdate terlebih dahulu Flash player plugin baru kemudian menonton, atau (3) Menggunakan Youtube HTML5 Video agar tetap dapat menonton sementara kamu mengupdate Flash player plugin.
Bagaimana cara menggunakan Youtube HTML5 Video?, berikut hal yang perlu dilakukan bila kamu memilih opsi (3);
Buka halaman https://www.youtube.com/html5 pada tab atau jendela baru, lalu klik pada Request the HTML5 player
Pastikan tanda centang pada The HTML5 player is currently used when possible.
4. Kembali ke tab atau jendela halaman di mana kamu menonton video, lalu refresh.
Sambil tetap menonton Video, jangan lupa untuk mengupdate Flash player plugin. Karena Flash tidak semata-mata soal Video :)
Rujukan:
~ HTML5 Video, English Wikipedia
~ YouTube now defaults to HTML5 <video>
No comments:
Post a Comment